LAPORAN KIMIA LAJU REAKSI

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

Judul Percobaan :
Á    Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi.

logo smara.jpg

Disusun Sebagai Salah Satu Tugas Mata Pelajaran Kimia
XI MIA 4 :
ARIN RATI PRIADI       (08)




SMA NEGERI 4 SURAKARTA
SURAKARTA
2014

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
 LAJU REAKSI

A.   TUJUAN
ð Eksperimen ini bertujuan untuk menyelidiki beberapa faktor yang dapat mempengaruhi laju reaksi.

B.   DASAR TEORI
ð Pada awal reaksi, reaktan ada dalam keadaan maksimum sedangkan produk ada dalam keadaan minimal. Setelah reaksi berlangsung, maka produk akan mulai terbentuk. Beberapa reaksi berlangsung sangat cepat dan ada beberapa juga yang berlangsung sangat lambat.

C.   ALAT DAN BAHAN
Alat dan Bahan
Ukuran
Jumlah
Gelas Kimia
Silinder Ukur
Lampu Spirtus
Kaki Tiga dan Kasa
Pipet Tetes
Tabung Reaksi
Rak Tabung Reaksi
Stopwatch
Termometer
Lumpang Porselen
Alu Porselen (mortar)
Pualam
Larutan HCl


Larutan Na2S2O3
Larutan H2O2
Larutan FeCl3
Larutan NaCl
50 ml
25 ml
-
-
-
Sedang
-
-
-
-
-
Keping
0,1 M
1,0 M
2,0 M
0,1 M
5%
0,5 M
0,5 M
4 buah
2 buah
1 buah
1 buah
2 buah
5 buah
1 buah
1 buah
1 buah
1 buah
1 buah
+ 2 gram
25 ml
25 ml
25 ml
25 ml
10 ml
5 ml
5 ml

D.   CARA KERJA
Bagian I : Luas Permukaan
a.      Ambilah 2 tabung reaksi, isilah setiap tabung dengan 10 ml larutan HCl 0,1 M.
b.      Ambilah 2 keping pualam yang kira-kira ukurannya sama. Haluskan salah satu keping dengan menggunakan lumpang porselen dan biarkan satunya dalam bentuk kepingan.
c.      Masukkan kepingan pualam ke dalam tabung pertama dan pualam yang telah dihaluskan ke dalam tabung ke dua. Lakukan secara bersamaan.
d.      Amati gelembung gas yang terbentuk, manakah yang lebih cepat.

Bagian II : Konsentrasi
a.      Ambilah 2 tabung reaksi, isikan pada tabung reaksi pertama 10 ml larutan HCl 0,1 M dan tabung reaksi ke dua 10 ml larutan HCL 2 M.
b.      Ambilah 2 keping pualam yang ukurannya kira-kira sama, masukkan kepingan pertama pada tabung reaksi yang berisi HCl 0,1 M dan kepingan kedua pada tabung reaksi yang berisi larutan HCl 2 M.
c.      C. Amati gelembung-gelembung gas yang terjadi dan bandingkan laju terbentuknya gas pada tabung pertama dan tabung kedua.

Bagian III : Suhu
a.      Buatlah tanda silang pada sehelai kertas.
b.      Masukkan 50 ml larutan Na2S2O3 0,1 M ke dalam gelas kimia 1, ukur suhunya dan catat. Tempatkan gelas kimia diatas tanda silang 30oC
c.      Tambahkan 10 ml larutan HCl 0,1 M pada gelas kimia 1, catat waktu sejak penambahan sampai tanda silang tidak terlihat dari atas larutan.
d.      Masukkan 50 ml larutan Na2S2O3 0,1 M pada gelas kimia 2 dan panaskan sampai suhunya naik 10oC  diatas suhu larutan yang pertama. Letakkan di atas tanda silang, kemudian tambahkan lartuan HCl 0,1 M. Catat waktu sejak penambahan sampai tanda silang tidak tampak lagi dari atas larutan.
Perhatian : setelah sesuai percobaan, segera mencuci gelas kimia, karena endapan yang terjadi akan menempel sangat kuat pada gelas kimia.

Bagian IV : Katalis
a.      Masukkan masing-masing 25 ml larutan H2O2 5% dalam 3 gelas kimia terpisah.
b.      Tambahkan 1 ml larutan NaCl 0,1 M ke dalam gelas kimia 2, dan 1 ml larutan FeCl3 0,1 M ke dalam gelas kimia 3. Sementara itu, gelas kimia 1 tidak ditambah apapun.
c.      Catat kecepatan timbulnya gelembung gas pada ketiga gelas kimia tersebut.

E.   DATA PENGAMATAN
Bagian I : Luas Permukaan
Ukuran Kepingan Pualam
(CaCO3)
Waktu yang Diperlukan
(sekon)
Kepingan
(Butir Kasar)
20 sekon
Serbuk
(Butir Halus)
12 sekon
ð Serbuk pualam memiliki luas permukaan yang lebih dibanding kepingan pualam, sehingga hanya membutuhkan waktu sedikit dibanding dengan kepingan pualam.

Bagian II : Konsentrasi

Tabung Reaksi

Larutan HCl
Massa Pualam
(CaCO3)
(gram)
Waktu sampai Terbentuknya gelembung gas
(sekon)
1
10 ml HCl 0,1 M
1 gram
20 sekon
2
10 ml HCl 2 M
1 gram
3 sekon
ð Pada tabung reaksi ke dua memiliki konsentrasi yang lebih pekat dibanding dengan tabung pertama, sehingga dapat membantu cepatnya laju reaksi.


Bagian III : Suhu

Gelas Kimia

Suhu
(0C)

Volume
Na2S2O3
(ml)

Volume
HCl (ml)
Waktu sampai Tanda Silang Hilang
(sekon)
1
300C
50 ml
10 ml
115 sekon
2
400C
50 ml
10 ml
70 sekon
ð Pada suhu yang lebih tinggi, akan mempercepat laju reaksi, sehingga waktu yang dibutuhkan akan lebih cepat dibanding dengan suhu yang rendah.







Bagian IV : Katalis
Gelas Kimia
Volume
H2O2 5%
(ml)
Volume
NaCl 0,1 M
(ml)
Volume
FeCl3 0,1 M
(ml)
Waktu Sampai Timbul Gelembung Gas
(sekon)
1
25 ml
-
-
60 sekon
2
25 ml
1 ml
-
46 sekon
3
25 ml
-
1 ml
6 sekon
ð Dengan penambahan ion Fe3+ laju reaksi akan lebih cepat di karenakan, fungsinya untuk mempercepat reaksi tetapi tidak tampak bereaksi.

F.    PERTANYAAN DISKUSI
a.      Dari percobaan I, reaksi mana yang lebih cepat ? tabung 1/2 ? Faktor apa yang memengaruhinya ? Jelaskan !
b.      Dari percobaan bagian II, reaksi mana yang lebih cepat? Tabung 1/2? Faktor apa yang memengaruhinya ? Jelaskan !
c.      Dari percobaan bagian II, reaksi mana yang lebih cepat? Tabung ½? Faktor apa yang memengaruhinya ? Jelaskan !
d.      Dari percobaan bagian III apa yang menjadi ukuran laju reaksi dan bagaimana suhu berpengaruh terhadap laju reaksi ?
e.      Dari percobaan bagian IV, ion apa yang mempengaruhi laju peruraian H2O2?
f.       Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi laju reaksi. Jelaskan pengaruh masing-masing faktor !
g.      Berdasarkan percobaan diatas, sebutkan variabel-variabel apa saja yang merupakan variabel bebas, variabel terikat, dan variabel terkendali !

G.  JAWABAN DISKUSI
a.      Pada percobaan I, reaksi yang lebih cepat adalah tabung 2 pada serbuk pualam, karena dalam jumlah yang sama antara serbuk dan keping pualam, serbuk pualam mempunyai luas permukaan yang lebih luas dibanding dengan kepingan pualam sehingga partikel-partikel yang bersentuhan langsung dengan  HCl lebih banyak dibanding dengan kepingan pualam.
b.      Pada percobaan II, reaksi yang lebih cepat adalah tabung 2 yaitu pada HCl berkonsentrasi 2 M. Faktor yang mempengaruhinya yaitu perbedaan konsentrasi, karena semakin besar konsentrasi, laju reaksi menjadi lebih cepat.
c.      Pada percobaan III, yang menjadi ukuran laju reaksi yaitu suhu, kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi.
d.      Dari percobaan IV, ion yang mempengaruhi laju peruraian H2O2 yaitu ion Fe3+, reaksi peruraian H2O2 berlangsung spontan dan lambat, setelah ditambah larutan FeCl3 peruraian berlangsung lebih cepat.
e.      Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi :
©      Konsentrasi
ð Jika konsentrasi diperbesar, reaksi akan berlangsung lebih cepat.
©      Luas Permukaan
ð  Jika luas bidang sentuh diperbesar, reaksi akan lebih cepat.
©      Temperatur (Suhu)
ð  Jika temperatur dinaikkan, energi gerak atau energi kinetik partikel bertambah, sehingga tumbukan lebih sering terjadi dan reaksi akan lebih cepat.
©      Katalis
ð  Berfungsi untuk mempercepat reaksi, tetapi tidak ikut bereaksi.
f.       Macam-macam variabel
à   Variabel Bebas
ð  Ukuran keping, tanda silang.
à   Variabel terikat
ð  Waktu dan kecepatan reaksi.
à   Variabel terkendali terkontrol

ð  Konsentrasi, volume, suhu, jenis katalis.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN KIMIA REAKSI EKSOTERM DAN REAKSI ENDOTERM BESERTA PERUBAHAN ENTALPI

LAPORAN UJI KANDUNGAN BAHAN MAKANAN